Menu

Rabu, 23 Juli 2025

Hari anak Nasional "Anak adalah cahaya Bangsa"

 

Hari Anak Nasional: Anak Cahaya Harapan Bangsa

Hari Anak Nasional: Anak Cahaya Harapan Bangsa

“Tumbuhlah, wahai anak negeri, dalam pelukan cinta dan cahaya mimpi.”

Dalam setiap tawa anak-anak, Tuhan menitipkan harapan.
Dalam langkah kecil mereka, masa depan mulai diguratkan.

Hari Anak Nasional bukan sekadar peringatan, tetapi panggilan nurani agar kita semua—orang tua, guru, bangsa—menjadi pelindung dan pendorong bagi generasi penerus ini.

Mereka bukan hanya pewaris bumi, tapi penulis bab baru dalam sejarah negeri.
Mereka bukan sekadar pelajar, tapi pemimpi yang akan menjadi pelaku perubahan.

Anak-anak adalah taman yang butuh siraman kasih, bukan teriakan. Mereka adalah benih yang butuh bimbingan, bukan paksaan. Bila kita menanam cinta, maka tumbuhlah mereka dalam semesta yang damai.

Bukan kemewahan yang mereka butuhkan, tapi pelukan penuh kehangatan.
Bukan tekanan nilai sempurna, tapi telinga yang mendengar cerita mereka.

Untuk kalian, anak-anak Indonesia tercinta…

Bermimpilah setinggi bintang di langit,
Berjuanglah dengan cahaya semangat yang tak pernah padam.
Jangan takut jatuh, sebab luka adalah guru yang setia.
Dan ketahuilah, negeri ini menantikan kalian bersinar.

Selamat Hari Anak Nasional! Jadilah anak yang kuat imannya, lembut hatinya, dan gigih usahanya.

Karena engkaulah pelita yang akan menerangi masa depan bangsa.

© 2025 Dintaju Official | Artikel Hari Anak Nasional

Tidak ada komentar:

Posting Komentar